Budidaya
jangkrik saat ini memang terkenal dapat mendatangkan untung untuk
orang-orang yang tertarik berbisnis pakan burung. Sebab tidak hanya
untung, prosesnya pun mudah. Para budidaya menangkap prospek jangkrik
dari jenis telur jangkrik yang tidak gampang pecah hingga inkubator yang
tidak sulit dibuat.
Inkubator
merupakan salah satu hal yang tidak boleh disepelekan pebudidaya dalam
penetasan telur jangkrik. Agar menetas sempurna, Anda yang tertarik
membudidayakan jangkrik perlu mengetahui cara membuat inkubator yang
nyaman untuk penetasan telur. Berikut cara membuat inkubator telur
jangkrik.
Jual Telur Jangkrik Berkualitas
SMS / WhatsApp : 0856-4641-5014
Telpn : 0856-4641-5014
Telur Jangkrik Berkualitas dengan Daya Tetas Hingga 98%
1. Inkubator dari kardus
Anda
perlu mempersiapkan kardus, isolasi, kelambu dari kawat, kayu
secukupnya, lem dan botol oli bekas. Cara membuatnya, Anda awalnya perlu
memilih rangkai kardus dengan ukuran 50x60x120 cm. Bila tidak ada, maka
Anda perlu merangkai beberapa kardus hingga mencapai ukuran tersebut.
Setelah itu beri isolasi pada pojok-pojok kardus agar semakin kuat.
Sebagai
sanggahan, Anda bisa menambahkan kayu pada keempat sudut lalu rekatkan
dengan lem. Agar menjauhkan dari predator dan semut, gunakan botol dan
oli bekas sebagai alas. Perlindungan lainnya, tambahan kelambu kawat
pada bagian tutup.
Pembuatan
inkubator dengan menggunakan kardus dilakukan karena ringan dan mudah
dipindahkan. Media ini cocok untuk rumah yang sempit. Namun banyak yang
tidak merekomendasikan karena dianggap tidak memiliki kekuatan.
2. Inkubator Tripleks
Sebelum
membuat inkubator jenis ini, ada baiknya Anda menyiapkan alat-alat
seperti tripleks, lem kayu, paku, kelambu kawat, kayu reng, botol bekas
dan oli.
Cara
membuatnya, Anda perlu menggambar inkubator dengan ukuran ideal
60x122x244 cm. Siapkan kayu sebagai rangkanya dan potong tripleks sesuai
ukuran yang dibuat. Setelah selesai, rekatnya semuanya menggunakan lem
kayu.
Jangan lupa tambahkan kelambu kawat sebagai tutup dan botol bekas berisi oli pada bagian kaki agar menghindari predator dan semut.
Jangan lupa tambahkan kelambu kawat sebagai tutup dan botol bekas berisi oli pada bagian kaki agar menghindari predator dan semut.
Inkubator
dengan bahan tripleks dianggap ideal karena cukup kuat dan tahan lama.
Namun Anda juga perlu mempersiapkan lahan untuk menaruh inkubator ini.
Itulah
dua jenis inkubator telur jangkrik yang perlu Anda ketahui. Bila tempat
penetasan telur telah tersedia, bisa dikatakan 60 persen proses
selesai. Kemudian, persiapan lainnya adalah media penetasan. Anda bisa
menggunakan pasir maupun kain. Tahap selanjutnya, taruh telur pada media
dan inkubator yang telah disediakan.
Anda
perlu memperhatikan setiap hari perkembangan telur jangkrik. Tidak
hanya itu, selain adanya predator atau semut, Anda juga perlu
memperhatikan suhu inkubator. Penelitian ahli serangga di Amerika
menuturkan bahwa telur jangkrik yang ditaruh di media pasir dengan suhu
inkubator 29 derajat Celsius dan kelembapan yang pas sekitar 80-90
persen, maka telur bisa menetas pada hari ke-12. Namun ada kemungkinan
lain juga. Bila telur mendapatkan suhu 30-32 derajat Celsius, maka
jangkrik bisa menetas pada hari ke-10.
Lalu
berapa batas maksimal suhu penetasan telur jangkrik? Anda bisa
mengoptimalkan hingga 33 derajat Celsius saja. Selebihnya dari itu,
telur bisa gosong. Sebaaliknya untuk batas minimal, sebaiknya telur
jangkrik mendapatkan suhu di atas 28 derajat Celsius.
Nah, untuk anda yang ingin membudidayakan jangkrik, kami siap menyuplai secara rutin berapapun kebutuhan anda. Semoga sukses.
Jual Telur Jangkrik Berkualitas
SMS / WhatsApp : 0856-4641-5014
Telpn : 0856-4641-5014
Telur Jangkrik Berkualitas dengan Daya Tetas Hingga 98%
Link video:
https://youtu.be/YRbbX_fWBfs
Inkubator Telur Jangkrik |
Inkubator Telur Jangkrik |
Inkubator Telur Jangkrik |
Inkubator Telur Jangkrik |
Pembelian Melalui Situs Bukalapak pada link:
Pembelian Melalui Situs Tokopedia pada link:
Pembelian Melalui Situs Shopee pada link: