http://i.okezone.com/content/2011/11/04/214/525018/OsMTtvN8tF.jpg
NEW YORK - Topeng yang digunakan oleh seorang tokoh utama dalam film "V for Vendetta" dijadikan simbol dari gerakan Occupy di Amerika Serikat (AS). Topeng itu membentuk wajah seorang pria dengan kumis dan jenggot yang tersenyum misterius.

Topeng itu merupakan refleksi dari wajah seorang pria asal Inggris Guy Fawkes. Fawkes merupakan seorang yang hendak mengebom kantor Parlemen Inggris pada 5 November 1605. Fawkes dipergoki membawa 30 kilogram bubuk mesiu dan dirinya pun ditangkap.

Fawkes pun dihukum mati atas tindakannya dan peristiwa di mana Fawkes melancarkan serangan ke kantor Parlemen Inggris disebut sebagai Plot Bubuk Mesiu. Saat ini, peristiwa itu pun kerap diperingati sebagai Malam Guy Fawkes.

"Topeng ini sangat berarti bagi kami, bukan karena pengebomannya," ujar seorang demonstran Alexandra Ricciardelli, seperti dikutip Associated Press, Jumat (4/11/2011).

Para demonstran menganggap topeng ini merupakan simbol perlawanan terhadap penindasan. Para penjual topeng itu juga menyatakan kegembiraannya karena seluruh dagangannya laris.

Dalam film "V for Vendetta, Inggris berubah menjadi satu negara yang dikuasai oleh rezim fasis modern. Tokoh utama itu merupakan sosok pemberontak anarkis anti-pemerintahan dan merefleksikan sosok modern dari Guy Fawkes.

Dirinya pun tampak sebagai pahlawan yang kerap bertarung melawan pasukan. Dalam film itu, sang pemeran utama berhasil membujuk warga Inggris untuk berdemo dengan menggunakan topeng yang dipakai olehnya.

Namun, nasib dari tokoh utama dalam film itu berakhir tragis, dirinya mengorbankan diri dalam pertarungannya dengan pengawal pejabat pemerintahan. Namun dirinya berhasil meledakkan gedung parlemen.(rhs)




sumber :http://international.okezone.com/read/2011/11/04/214/525018/topeng-vendetta-jadi-simbol-gerakan-occupy-di-as