Perang kelompok-kelompok yang bertikai  dalam bisnis narkoba di Meksiko semakin mengkhawatirkan. Selama dua  minggu terakhir, ratusan orang terbunuh. Pembunuhan meningkat setelah  Presiden Meksiko, Felipe Calderon, mengajak masyarakat untuk ikut serta  memerangi ‘gank’ narkoba. Lebih dari 23.000 orang tewas akibat perang  antar ‘gank’ narkoba sejak Calderon menjabat 2006 lalu. Tembakan  merupakan suatu hal yang biasa. Tak ada tempat di Meksiko yang luput  dari perang antar ‘gank’ narkoba. 
Paramedis menolong seorang  lelaki yang terluka parah. Ia ditemukan diantara tumpukan mayat yang  dibuang di pinggir jalan Acapulco, Meksiko.
Polisi dan warga mengamati mayat  yang dibuang di pinggir jalan. Pada kaos lelaki itu terdapat pesan yang  ditulis oleh ‘gank’ narkoba Meksiko untuk mengancam saingannya. 
Polisi mengamankan tempat cuci  mobil dimana 15 orang tewas ditembak oleh pria bersenjata. Ini adalah  pembantaian ketiga di Meksiko dalam waktu kurang dari seminggu. 
Pejalan kaki melintasi mayat seorang polisi lalu lintas yang tewas ditembak pria bersenjata. 
Masyarakat berdoa dan meminta agar kekerasan di Meksiko segera dihentikan. 
Seorang polisi mengamati lima mayat pria yang ditemukan di pinggiran kota wisata, Acapulco.