Ketika seekor beruang kutub yang dalam keadaan lapar muncul di darat untuk mengais makanan di antara tong sampah pada stasiun cuaca Pulau Bely di Siberia atau tepatnya di Semenanjung Yamal, anjing penjaga ini mempertaruhkan nyawa mereka untuk mengusir sang ‘penyusup’ ini.

Beruang KutubAnjing SiberiaBeruang Kutub

Tanpa dihinggapi sedikitpun rasa takut terhadap lawan mereka yang nota bene postur tubuhnya jauh lebih besar, dan dapat dengan membunuh mereka dengan sekali babatan cakarnya, para anjing penjaga ni dengan gigih melindungi para penduduk di tempat terpencil tersebut dari Beruang Kutub itu.

Meskipun sang beruang tidak benar-benar mundur, namun ia rupanya tidak berani masuk lebih jauh ke areal pemukiman yang dihuni beberapa orang saja, setelah menghadapi “komite penyabutan” yang secara terang-terangan menunjukan bahwa mereka akan mempertahankan wilayah tersebut, meskipun harus ditebus nyawa mereka.

Anjing Siberia dan Beruang KutubBeruang Kutub

Dikutip dari mail online, Stasiun cuaca yang terletak di Pulau Bely tersebut telah ada sejak tahun 1934, dimana pekerja di stasiun tersebut yang berjumlah empat orang, setiap tiga jam mengirim informasi mengenai cuaca ke Moskow.

Adalah, Sergey Anisimov (50) yang berhasil mengabadikan momen menakjubkan ini, saat ia diundang ke stasiun cuaca tersebut.

“Anjing-anjing yang pemberani itu berusaha sekuat tenaga mereka guna melindungi kami dari Beruang Kutub itu, sehingga akhirnya hewan tersebut mundur” tuturnya.





sumber :http://www.berita.manadotoday.com/keberanian-anjing-penjaga-siberia-menghadapi-beruang-kutub-yang-lapar/11621.html