Kalau di china ada yang dipaksa menikah dengan mayat, di Rusia lain lagi ceritanya. Disini di negara atheis ini ada pabrik yang kerjanya jualan organ mayat. Pabrik ini menampung mayat untuk dimanfaatkan. Bagian-bagian tubuh yang bisa dijual diambilin, seperti kornea, mata ginjal dan lain-lain yang laku dijual. penjualannya pun tak terbatas hanya di dalam negeri saja, tetapi juga sampai keluar negeri.

Serem ya, coba liat mayat-mayat bergelimpangan dimana-mana seperti tak ada harganya. Padahal manusia walaupun sudah jadi mayat harus tetap diperlakukan dengan lazim, harus dikubur baik-baik. Karena manusia bukan hewan, manusia adalah makhluk Allah yang paling mulia. Tapi di Rusia memang banyak orang gak percaya ama tuhan (kalaupun percaya pasti mengingkari)jadinya ya.. mereka menganggap apapun bisa dilakukan, sampai mayat pun dijadikan komoditas bisnis.

Apa orang-orang yang bekerja gak ngeri dan serem ya kerja disana, apalagi pasti baunya itu loh..., keliatannya orang yang kerja disana gak pake masker atau apapun yang mencegah bau menusuk. Mungkin hidungnya udah kebal, sekebal hatinya yang udah keras, gak bisa membedakan mana yang pantas dan tidak pantas untuk dilakukan.