Melanjutkan artikel pindah hosting wordpress cara mudah, sekarang saya buat tutorial pindah hosting wordpress cara manual , yang hasilnya saya rasa lebih sempurna daripada cara terdahulu.
Langkah yang harus dilakukan :
1. Masuk ke control panel hosting lama, kemudian masuk ke menu database MySQL > phpMyAdmin, klik link Export
Langkah yang harus dilakukan :
1. Masuk ke control panel hosting lama, kemudian masuk ke menu database MySQL > phpMyAdmin, klik link Export
2. Select semua database, kemudian di menu save as file di bawah beri nama apa saja, saya biasanya pilih zipped untuk compression file, klik Go maka file database akan ter-download
3.Selanjutnya download semua file di hosting lama ke harddisk komputer anda, anda bisa gunakan software FTP sepeti WS_FTP, CuteFTP, FilleZila dll
4. Buat database baru di account hosting baru anda, coba anda cari menu untuk membuat database baru di account hosting anda, karena tidak semua web hosting menu pembuatan database-nya sama. Yang perlu anda catat dari data base baru adalah : Database name, database user, database password, database Hostname.
5. Buka file database hasil export (langkah 2) dengan program notepad. Jika file dalam bentuk zip silakan diekstrak dulu, jika text terlihat acak-acakan coba text dimasukkan ke microsoft word dulu. Kemudian cari tulisan CREATE DATABASE (gunakan find) jika anda menemui tulisan semacam ini : CREATE DATABASE `cakwidnet` DEFAULT CHARACTER SET latin1 COLLATE latin1_swedish_ci;USE R`cakwidnet’ harus dihapus, tidak boleh ada perintah CREATE DATABASE di file database yang akan diimport. Save file yang telah diedit tersebut.
6. Masuk ke phpMyAdmin database di hosting baru yang telah dibuat (langkah 4), cari menu Import kemudian import file database dari hosting lama yang telah diedit (langkah 5)
5. Buka file database hasil export (langkah 2) dengan program notepad. Jika file dalam bentuk zip silakan diekstrak dulu, jika text terlihat acak-acakan coba text dimasukkan ke microsoft word dulu. Kemudian cari tulisan CREATE DATABASE (gunakan find) jika anda menemui tulisan semacam ini : CREATE DATABASE `cakwidnet` DEFAULT CHARACTER SET latin1 COLLATE latin1_swedish_ci;USE R`cakwidnet’ harus dihapus, tidak boleh ada perintah CREATE DATABASE di file database yang akan diimport. Save file yang telah diedit tersebut.
6. Masuk ke phpMyAdmin database di hosting baru yang telah dibuat (langkah 4), cari menu Import kemudian import file database dari hosting lama yang telah diedit (langkah 5)
7. Buka file wp-config.php dari file hasil download (langkah 3) dari hosting lama menggunakan notepad kemudian edit file wp-config.php disesuaikan dengan info database yang baru (langkah no 4). Setelah diedit save lagi filenya.
8. Upload semua file hasil download dari hosting lama (langkah 3) dan file wp-config.php yang telah diedit (langkah 7) ke hosting baru.
9. Rubah DNS domain di control panel domain disesuaikan dengan nameserver hosting yang baru.
10. Tunggu beberapa saat (bisa mencapai 24 jam) blog wordpress akan pindah ke hosting baru tanpa melewati blog mati lebih dulu.
9. Rubah DNS domain di control panel domain disesuaikan dengan nameserver hosting yang baru.
10. Tunggu beberapa saat (bisa mencapai 24 jam) blog wordpress akan pindah ke hosting baru tanpa melewati blog mati lebih dulu.
Faktor yang seringkali menyebabkan kegagalan pindah hosting wordpress cara di atas adalah :
- Tidak menghapus perintah CREATE DATABASE di file database hasil export (langkah 5)
- Pengisian info database baru di file wp-config.php yang salah (langkah 7)
Sumber : http://cakwid.net/wordpress/pindah-hosting-wordpress-cara-manual.htm