Menyensus  penduduk merupakan kegiatan biasa, namun bagaimana bila yang  diteliti  itu adalah roh halus? Sensus demikian tampaknya baru kali ini  terjadi  di Kolombia. 
Penyensus adalah pengelola suatu kompleks pemakaman Funeraria Betancur di Medellin. Menurut laman Colombia Reports, 21 Desember 2010, pengelola makam mendata bahwa ada 215 hantu di Medellin, kota kedua terbesar di Kolombia. 
Kompleks  makam tua itu sudah ada sejak 1912 dan banyak pengunjung  mengaku pernah  menyaksikan hantu bergentayangan di tempat yang sunyi  tersebut. "Banyak  penanggung lahan makam yang cerita. Kami melihat  bahwa hantu sangat  penting dalam pelestarian sejarah dan warisan  budaya," kata William  Betancur, direktur kompleks makam. 
Dia mengungkapkan bahwa  sensus itu berdasarkan  laporan dari para pengunjung, baik melalui  telepon maupun surel  (email). Berdasarkan laporan itu, Betancur  menggolongkan kemunculan roh  halus dalam tiga katagori: berbentuk  bola-bola cahaya, bunyi-bunyian  (misalnya langkah kaki, rintihan, dan  suara), serta penampakan visual.
Betancur mengaku telah  mendapatkan 23 rekaman penampakan visual.  Mengikuti pola sensus pada  umumnya, riset Betancur itu tidak hanya  berdasarkan laporan pihak  ketiga. 
Dia melakukan pendataan sekaligus membentuk tim  beranggotakan empat  petugas makam. Berseragam resmi, mereka lalu  mensurvei sejumlah  bangunan di Medellin. Hasilnya, menurut Betancur, tim  melaporkan 215  hantu dan kamera mereka merekam 23 penampakan visual.  Sayangnya,  Betancur tidak mempublikasikan rekaman-rekaman itu. 
Namun,  dia tetap membuka kesempatan bagi penduduk Medellin turut serta   membantu sensus dengan memberi tahu lewat telepon atau surel, dengan   alamat censofantasmas@hotmail.com. Mereka bisa melapor ke Betancur   berbagai penampakan yang terlihat aneh.(vivanews)
